Skip to main content

20 contoh Judul skripsi akuntansi keuangan

ANALISIS IMPLEMENTASI STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGAN KANTOR KESYAHBANDARAN UTAMA TANJUNG PERAK
26 Januari 2018 7:16
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual pada laporan keuangan Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak, mengingat adanya perubahan PP no 24 tahun 2005 dengan PP no 71 tahun 2010. Faktor yang dicermati dalam penelitian ini yakni, aspek Komitmen, Sumber Daya Manusia, dan Teknologi Informasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data secara observasi, wawancara, dokumentasi dan teknik triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak dinilai sudah siap menjalankan SAP berbasis akrual meskipun masih ada kendala dalam kurangnya pemahaman SDM dan sistem aplikasi yang belum sempurna.
ANALISIS PENYUSUNAN DAN PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) BERDASARKAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS (SAK ETAP) (Studi Kasus Pada UD.Mahendra di Sidoarjo)
25 Januari 2018 0:49
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memudahkan para pemilik UMKM dalam menyusun laporan keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku yaitu SAK ETAP. Dengan penelitian ini penulis berharap para pemilik UMKM akan merubah mindset mereka bahwa ternyata penyusunan laporan keuangan bagi suatu UMKM sangat penting dan sangat mudah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dengan menyusunkan laporan keuangan UD. Mahendra yang sesuai dengan kaidah SAK ETAP. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara laporan keuangan yang dimiliki Perbedaan tersebut dijelaskan penulis dengan lengkap melalui analisis penyusunan dan penyajian laporan keuangannya. Dalam mengerjakan penelitian ini, penulis menyusun laporan keuangan tersebutberdasarkan informasi yang didapat selama penelitian kemudian diolah menjadi laporan keuangan yang sesuai SAK ETAP berupa Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Arus Kas dan Catatan Atas Laporan Keuangan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2016.
EVALUASI PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN (SAP) BERBASIS AKRUAL DALAM MENYAJIKAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KOTA SURABAYA
24 Januari 2018 23:43
Dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) serta untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, pemerintah melakukan perubahan terhadap kebijakan akuntansi yaitu Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang berbasis akrual. Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan didukung oleh Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013. Kota Surabaya melaksanakan sistem akuntansi pemerintahan yang berbasis akrual sejak tahun 2015. Dimana dalam pelaksanaannya tentu saja tidak terlepas dari hambatan dan kendala. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual dalam menyajikan laporan keuangan pemerintah Kota Surabaya serta mengetahui hambatan dan kendala yang dialami Kota Surabaya dalam menyajikan laporan keuangan pemerintah yang berpedoman pada SAP berbasis akrual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Hasil penelitian ini adalah Laporan Keuangan Pemerintah Kota Surabaya tahun 2015 dan 2016 sudah sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual yang berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013. Kendala yang dihadapi pemerintah Kota Surabaya hanya dialami pada tahun 2015 yaitu terkait dengan mapping kode akun persediaan, penghitungan penyusutan dan amortisasi, perubahan sistem aplikasi akuntansi dan tenaga akuntan yang belum sepenuhnya memahani sistem akuntansi pemerintahan berbasis akrual.
ANALISIS KESIAPAN INSTANSI PEMERINTAH DAERAH DALAM MENERAPKAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL (STUDI PADA BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAN ASET DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR)
19 Desember 2017 6:58
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kesiapan BPKAD Provinsi Jawa Timur dalam menerapkan PP Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan berbasis akrual dilihat dari beberapa komponen, yaitu komitmen, SDM, dan sistem informasi. Penelitian ini juga untuk mengetahui kendala dan strategi yang digunakan atas penerapan PP Nomor 71 Tahun 2010 karena wajib dilaksanakan pada tahun 2015. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan melakukan wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian, BPKAD Provinsi Jawa Timur dalam penerapan PP Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual, telah siap dari segi komitmen dan SDM. Dari segi teknologi yakni dengan menggunakan aplikasi SIBAKU perlu pengembangan lebih lanjut dengan menyesuaikan aturan penatausahaannya dengan aturan akuntansinya. Strategi yang dilakukan secara bertahap dengan sosialisasi dan pelatihan guna mengembangkan sumber daya manusia dan pengembangan sistem informasi.
PENGARUH PEMBINGKAIAN INFORMASI KEUANGAN TERHADAP JOIN INTENTION LULUSAN S1 AKUNTANSI DENGAN ENTREPRENEURIAL INTENTION SEBAGAI VARIABEL MODERASI : STUDI EKSPERIMEN
19 Desember 2017 6:46
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pembingkaian informasi keuangan dan entrepreneurial intention terhadap join intention lulusan S1 akuntansi. Metode penelitian ini adalah eksperimen dengan menggunakan desain faktorial 2x2. Partisipannya adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga sebanyak 28 orang yang ditugaskan masing-masing dengan cara random. Analisis data menggunakan ANOVA two-way dengan bantuan aplikasi SPSS 22.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efek utama dari variabel pembingkaian informasi keuangan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap join intention lulusan S1 akuntansi, sementara efek interaksi dari variabel pembingkaian informasi keuangan dan entrepreneurial intention memiliki pengaruh yang tidak signifikan
PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS DAN TINGKAT KESULITAN KEUANGAN TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI
08 Desember 2017 4:47
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh profitabilitas, likuiditas dan tingkat kesulitan keuangan terhadap konservatisme akuntansi. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2010-2014. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling dengan pertimbangan yaitu terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2010-2014, memublikasikan Laporan Keuangan Auditan secara lengkap per 31 Desember, melaporkan arus kas operasi positif dan mempunyai data lengkap mengenai Non Operating Acruals (NOACC), Return on Equity (ROE), Current Ratio, Interest Coverage Ratio (ICR), ukuran perusahaan dan Sales Growth. Penelitian ini menggunakan variabel kontrol yaitu ukuran perusahaan dan company growth. Sumber data merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan periode 2010-2014. Analisis data penelitian ini menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel tingkat kesulitan keuangan berpengaruh negatif terhadap konservatisme akuntansi, sedangkan profitabilitas dan likuiditas tidak berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi. Variabel kontrol ukuran perusahaan dan company growth berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi.
AKUNTANSI AKRUAL: REFLEKSI FORMALITAS PELAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH
19 Oktober 2017 0:57
Guna mendasari penerapan akuntansi akrual pada sektor pemerintahan di Indonesia maka diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Berdasarkan peraturan tersebut akuntansi akrual wajib dilaksanakan paling lambat dilaksanakan pada awal Tahun Anggaran 2015. Pemerintah Provinsi Jawa Timur, selaku pemerintah daerah di Indonesia, juga berkomitmen untuk menerapkan akuntansi akrual. Dengan menggunakan teori New Institutional Sociology (NIS) penelitian ini berusaha memahami realitas yang terjadi selama proses institusionalisasi akuntansi akrual di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan paradigma interpretif dan menggunakan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara para aktor yang terlibat dalam proses institusionalisasi akuntansi akrual, dokumentasi serta observasi secara partisipatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gejala institusional isomorphism terjadi dalam pelaksanaan SAP berbasi akrual di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Gejala coercive isomorphism yang ditunjukkan dengan temuan bahwa adopsi akuntansi akrual di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur adalah dorongan dari pemerintah pusat, yaitu dengan menerbitkan peraturan perundang-undangan. Gejala normative isomorphism diketahui dari hasil temuan keterlibatan konsultan dan akademisi dalam penerapan akuntansi akrual. Gejala mimetic isomorphism ditemukan saat Pemerintah Provinsi Jawa Timur melakukan benchmarking ke pemerintah daerah yang menjadi best practice dalam penerapan akuntansi akrual di Indonesia. Dalam realitasnya ketiga bentuk mekanisme institusional tersebut saling berinteraksi satu sama lain, kemudian berkontribusi dalam mempengaruhi praktek-praktek di lapangan dan para aktor yang terlibat selama proses institutionalisasi akuntansi akrual tersebut.
ANALISIS IMPLEMENTASI STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAH BERBASIS AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGAN KANTOR WILAYAH DIREKTORAT JENDRAL BEA DAN CUKAI JATIM I
18 Oktober 2017 4:33
Hasil Praktik Kerja Lapangan, dapat disimpulkan bahwa penggunaan basis akrual terhadap laporan keuangan Kantor Wilayah Direktorat Jendral Bea dan Cukai Jawa Timur I terhadap laporan keuangan antara lain adalah: 1. Laporan Realisasi Anggaran, dampak yang timbul pada LRA terjadi adalah Akuntansi Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran (SILPA/SIKPA) dalam basis akrual pada akhir periode pelaporan dipindahkan ke Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LPSAL) 2. Pada Neraca, mengalami kenaikan Rp. 3.330.455.368 dari tahun sebelumnya sehingga kenaikan dalam neraca tahun 2016 senilai Rp. 201.096.254.591
PENGARUH DIMENSI BUDAYA TERHADAP PERSEPSI AUDITOR MENGENAI PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI JAWA TIMUR
18 Oktober 2017 1:17
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh budaya terhadap persepsi auditor tentang penegakan standar akuntansi di Indonesia, khususnya di Jawa Timur. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah budaya nasional dioperasionalkan oleh empat dimensi budaya yaitu jarak kekuasaan, penghindaran ketidakpastian, individualisme, dan maskulinitas seperti yang didefinisikan oleh Hofstede (1980). Desain / Metodologi : Sebuah survei dilakukan terhadap 56 KAP yang ada di Jawa Timur. Tiap KAP diwakili oleh minimal satu auditor. Kuesioner yang terkumpul sebanyak 36 buah dan jumlah tersebut dijadikan sampel penelitian. Kuasioner dinilai dengan skala Likert 10-poin. Data primer dianalisis menggunakan teknik regresi linier berganda. Temuan: hasil menunjukkan bahwa daya jarak dan menghindari ketidakpastian mempengaruhi penegakan standar akuntansi di perusahaan akuntansi di Jawa Timur.
“PERLAKUAN AKUNTANSI PIUTANG USAHA SESUAI PSAK 55 dan PSAK 1 PADA LAPORAN KEUANGAN PT. ABC SURABAYA”
17 Oktober 2017 0:00
PT ABC adalah perusahaan multinasional yang bergerak di bidang penemuan, riset, dan pembuatan desain dari pembangkit energi. PT ABC Surabaya menjalankan usahanya dengan cara melakukan penjualan desain dari boiler dan HRSG. Penjualan dilakukan secara kredit sesuai PO yang telah disepakati sebelumnya. Penjualan dalam bentuk kredit itulah yang akan menghasilkan piutang usaha bagi PT ABC. Piutang usaha didefinisikan sebagai klaim suatu perusahaan dalam bentuk uang, barang atau pun jasa kepada pihak lain yang harus dibayar di masa mendatang, sebagai akibat dari penyerahan barang atau jasa di masa kini. Tujuan dalam Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui kesesuaian perlakuan akuntansi piutang usaha pada PT ABC dengan PSAK 55 dan PSAK 1 tahun 2015.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN MAHASISWA AKUNTANSI DALAM MENEMPUH MATA KULIAH AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DAN AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN
18 Agustus 2017 1:39
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana kesiapan yang dimiliki mahasiswa akuntansi dalam menempuh mata kuliah Akuntansi Keuangan Menengah dan Akuntansi Keuangan Lanjutan. Selain itu, tujuan lain dari penelitian ini adalah untuk mengamati serta mengidentifikasi bagaimana hubungan yang terdapat antara kesiapan mahasiswa akuntansi dengan variabelvariabel seperti jenjang pendidikan, jenis perguruan tinggi, nilai mata kuliah Pengantar Akuntansi, IPK, lama waktu tempuh mata kuliah Pengantar Akuntansi, serta gender. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data primer berupa kuesioner. Penyebaran kuesioner dilakukan dengan membagikan lembar kuesioner secara langsung kepada responden serta melalui media online yang disebut Google Form. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi akuntansi dengan jenjang pendidikan yang meliputi D3, S1 Reguler, maupun S1 Ekstensi di Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, STIESIA Surabaya, serta STIE Perbanas Surabaya. Sedangkan, sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi D3, S1 Reguler, maupun S1 Ekstensi yang berasal dari Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, STIESIA Surabaya, serta STIE Perbanas Surabaya, dengan tahun angkatan 2013 hingga 2016 yang berjumlah 149 responden yang dianggap telah memenuhi persyaratan. Hasil penelitian ini menunjukkan jika variabel nilai Pengantar Akuntansi (PA) serta gender memiliki hubungan dengan kesiapan mahasiswa akuntansi dalam menempuh mata kuliah AKM, tetapi kedua variabel tersebut tidak memiliki hubungan dengan kesiapan mahasiswa akuntansi dalam menempuh mata kuliah AKL. Sedangkan variabel jenjang pendidikan, jenis perguruan tinggi, IPK, dan lama waktu tempuh mata kuliah Pengantar Akuntansi tidak memiliki hubungan dengan kesiapan mahasiswa akuntansi dalam menempuh mata kuliah AKM dan AKL.
PENGARUH IMPLEMENTASI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK 45) TENTANG PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBERIAN DONASI (PERSEPSI DONATUR ORGANISASI NIRLABA DI KOTA SURABAYA)
11 Agustus 2017 1:18
Organisasi nirlaba memiliki karakteristik yang berbeda dengan entitas bisnis. Organisasi nirlaba memperoleh dana dari sumbangan para anggota dan para penyumbang lainnya yang tidak mengharapkan pembayaran kembali atau mafaat ekonomi yang sebanding dengan jumlah dana yang diberikan. Bentuk pertanggung jawaban atas dana terhadap para penyumbang ditunjukkan melalui laporan keuangan. Laporan keuangan tersebut harus disusun sesuai dengan pedoman yang telah dibuat oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) melalui PSAK 45 tentang pelaporan keuangan organisasi nirlaba, sehingga dapat menghasilkan laporan keuangan yang mudah dipahami, memiliki relevansi, serta daya banding yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh implementasi PSAK 45 tentang pelaporan keuangan organisasi nirlaba terhadap keputusan pemberian donasi. Sampel pada penelitian ini adalah Donatur organisasi nirlaba di kota Surabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Regresi Logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi PSAK 45 tidak berpengaruh signifikan dalam keputusan pemberian donasi. Dengan demikian, dapat diartikan bahwa penyajian laporan keuangan berdasarkan PSAK 45 tidak mempengaruhi keputusan pemberian donasi oleh donatur.
PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA, PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAH, DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI SKPD KOTA MADIUN
11 Agustus 2017 0:35
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi sumber daya manusia (SDM), penerapan standar akuntansi pemerintah (SAP), dan pengendalian internal terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah di SKPD kota Madiun. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer yaitu menyebarkan kuesioner kepada 76 responden pegawai bagian keuangan. Teknik sampling menggunakan random sampling dan alat analisis data menggunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kompetensi sumber daya manusia, penerapan standar akuntansi pemerintah, dan pengendalian internal memiliki pengaruh terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah di SKPD kota Madiun.
AKUNTANSI PAJAK PENGHASILAN DALAM LAPORAN KEUANGAN BERDASARKAN SAK 46 STUDI KASUS PADA PT JAVA PARI STEEL Corp.Ltd.Tbk
11 Juli 2017 5:31
PSAK 46 disahkan tanggal23 Desember 1997 dan berlaku efektif 1 Januari 1999 bagi perusahaan yang menerbitkan surat-surat berharga dan mulai diperdagangkan kepada publik. Sedangkan bagi perusahaan lainnya dimulai pada atau setelah 1 Januari 2001. Berdasarkan ketentuan tersebut maka menyajikan Aktiva atau Kewajiban Pajak Tangguhan untuk laporan keuangan periode 1999. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penyajian akuntansi pajak penghasilan berdasarkan SAK 46, serta mengetahui perbedaan-perbedaan yang perlu diperhatikan dalam penghitungan pajak penghasilan berdasarkan SAK 46.
PENGARUH PERLAKUAN AKUNTANSI PENDAPATAN PREMI DAN KLAlM ASURANSI TERHADAP KEWAJARAN LAPORAN KEUANGAN PT. ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO)
11 Juli 2017 5:22
PT. Asuransi Jiwasraya (persero) merupakan satu-satunya perusahaan asuransi milik negara yang bergerak di bidang asuransijiwa. Sebagai perusahaan asuransijiwa PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) mempunyai berbagai kerurnitan, salah satu di antaranya adalah kesulitan dalam menerapkan prinsip penandingan antam pendapatan premi dan beban klaim asuransi. Berbeda dengan perusahaan manufaktur yang menandingkan antara pengorbanan yang dikeluarkan ,(effort) dengan hasil yang diperoleh (accomplishment), pendapatan yang diperoleh dari penjualan program asuransi ditandingkan dengan beban klaim asuransi, dimana beban Idaim asuransi mempunyai hubungan dengan pendapatan premi walaupun dalam periode yang berbeda dan tidak dapat diketahui kapan terjadinya serta berapa jumlah pembayaran yang kelak akan dikeluarkan untuk pembayaran klaim tersebut. Penandingan tersebut berupa penandingan antara pendapatan premi yang telah ditambah (dikurangi) premi reasuransi dan kenaikan (penurunan) premi yang belum merupakan pendapatan dengan beban klaim dan benefit yang dikurangi kenaikan (penurunan) kewajiban manfaat polis rnasa depan, serta penandingan menyeluruh yakni penandingan antam pendapatan dan beban. Pada PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) penerapan pencatatan transaksi pendapatan rnenggunakan dasar akrual sedangkan penerapan pencatatan beban menggunakan dasar kas (cash basis) modifikasi, yakni penerapan dasar kas sejak awal tahun, sedangkan pada akhir tahun menggunakan dasar akrual (accrual basis), sehingga beban yang masih harus dibayar dapat ditampakkan dalam laporan keuangan tahun berjalan. Penerapan dasar akrua1 sejak awal tahun sampai dengan akhir tahun dalam pencatatan pembukuan perusahaan sebenamya lebih baik dari pada dasar kas rnodifikasi, sehingga terdapat kesamaan antara dasar pencatatan pendapatan dengan beban. Selain dikarenakan PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) merupakan salah satu perusabaan asuransi tertua dan terkemuka, fenornena di atas rnenambah minat peneliti untuk mengetahui bagaimana perlakuan akuntansi terhadap pendapatan dan beban pada PT. Asuransi Jiwasraya (Persero), teori yang dipakai dalarn penelitian ini adalah teori pengakuan pendapatan dan beban dengan disertai prinsip penandingan, dan StandarAkuntansi Keuangan (SAK). Pendekatan penelitian yang dipakai penulis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan k-ualitatif dengan metode analisis studi kasus. Subyek penelitian ini ditujukan pada PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) dengan Obyek penelitian difokuskan pada rnasalah perlakuan akuntansi pendapatan prerni dan klairn asuransi serta pengaruhnya terhadap kewajaran laporan keuangan PT. Asuransi Jiwasraya (Persero). Sirnpulan pada bab terakhir ini bahwa perlakuan akuntansi untuk beban, khususnya beban klaim asuransi di PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) menggunakan metode pencatatan dasar kas yang dirnodifikasi (mod{fied cash basis) yakni penggunaan metode pencatatan dasar kas (cash ba-,is) mulai awal tahun, sedangkan pada akhir tahun perusahaan menggunakan dasar akrual (accrual basis). Saran bagi perusabaan atas paktek yang diterapkan adalab dalam menyampaikan laporan keuangan, perusahaan sebaiknya menggunakan metode pencatatan dasar akrual (accrual basis) agar sesuai dengan SAK dan PAKASI dan terdapat kesamaan dengan metode pencatatan pendapatannya
PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) NOMOR 32 PADA LAPORAN KEUANGAN HAK PENGUSAHAAN HUTAN (HPH) PT. PORODISA TRADING" INDUSTRIAL co. LTD. SAMARINDA
10 Juli 2017 3:44
Hutan merupakan sumber daya a1am yang dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia. Manfaat tersebut dapat dirasakan apabila sumberdaya hutan tersebut terjamin keberadaannya dan dapat berfungsi secara optimal, yaitu sebagai fungsi ekologi, ekonomi dan sosia1.Keberhasilan pembangunan kehutanan tidak hanya diukur dari faktor ekonomi semata, namun juga harns dari aspek-aspek sosial dan ekologinya.Dari segi ekonomi harns mampu memberikan sumbangan bagi pertumbuhan perekonomian nasional dan pengembangan wilayah dan segi sosial hams mampu menciptakan lapangan pekerjaaan, pemerataan dan kesejahteraan sosial masyarakat.Sedangkan dari ekologinya dituntut untuk dapat menciptakan lingkungan yang mendudung kehidupan dan menjamin kelestarian hutan.Salah satu yang berperan dalam menciptakan pelaksanaan kegiatan pengusahaan hutan secara profesional adalah berupa tersedianya informasi secara benar dan memadaiSalah satu infonnasi yang diharapkan dapat memberikan gambaran yang menyeluruh tentang perkembangan perusahaan pengusahaan hutan adalah berupa Laporan Keuangan perusahaan HPH. Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) sebagai wadah profesi Akuntan di Indonesia senantiasa tanggap terhadap perkembangan masyarakat, lQlususnya dunia usaha.Dengan memperhatikan perkembangan dan karakteristik Industri pengusahaan hutan, IAI telah mensyahkan PSAK untuk perusahaan HPH Indonesia yang dituangkan dalam PSAK No.32.BerIalrunya Akuntansi Kehutanan dalam semua perusahaan yang berkaitan dengan pengusahaan hutan maka diharapkan terdapatnya keseragaman dalam praktik-praktik alruntansi pelaporan keuangan oleh perusahaan HPH di Indonesia, sehingga mendorong terciptanya komparabilitas laporan keuangan. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik membandingkan serta mengevaluasi data-data laporan keuangan yang diperoleh penulis dalam melakukan penelitian dengan teori yang ditetapkan pada PSAK No.32. Sehingga penulis bisa mengambil keputusan, apakah hipotesa yang diajukan benar atau salah. Hasil penelitian dengan metode evaluasi laporan keuangan tersebut diatas diperoleh kesimpulan bahwa PT.Porodisa Trading & Industrial Co.,L TD belum sepenuhnya melaksanakan penyusunan Laporan Keuangan Pengusahaan Hutannya sesuai dengan PSAK No.32.
PENERAPAN PERLAKUAN AKUNTANSI TRANSAKSI PENJUALAN DAN PENYEWAAN KEMBALI SEHUBUNGAN DENGAN KEWAJARAN PENYAJlANNYA DALAM LAPORAN KEUANGAN PADA PT X
17 Mei 2017 23:16
Perusahaan mengadakan transaksi penjualan dan penyewaan kembali (sale and lease back) terhadap aktiva mesinnya dengan tujuan untuk mendapatkan suntikan dana segar tanpa harus kehilangan kesempatan menikmati manfaat aktiva tersebut guna kegiatan operasi normal perusahaan.
PENGEMBANGAN SISTEM AKUNTANSI DENGAN MICROSOFT EXCEL UNTUK MENGHASILKAN INFORMASI KEUANGAN YANG MEMADAI BAGI MANAJEMEN PERUSAHAAN ROKOK "X" DI KEDIRI
12 Mei 2017 2:24
Tiga hal yang sangat berpengaruh alas dunia usaha adalah globalisasi ekonomi, pengaplikasian teknologi komputer yang semakin intensif dan perkembangan teknologi komunikasi yang semakin canggih. Teknologi membantu memenuhi kebutuhan akan informasi bagi setiap tingkat manajemen, khususnya bagi pimpinan untuk pengambilan keputusan. Agar dihasilkan informasi tersebut diperlukan suatu sistem yang tepat, dimana satn sarna lain saling mendukung dalam rangka menyediakan informasi yang berguna bagi semua pemakai Laporan keuangan merupakan salah satu informasi yang penting dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan akurat Komputer merupakan salah satu alat bantu yang bandal untuk mengelola sistem informasi dalam ~maka diperlukan penerapan sistem informasi berbasis komputer. Sistem infonnasi berbasis komputer merupakan sekelompok perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (l~oftware) yang dirancang untuk mengubah data menjadi informasi yang bermanfaat.Penelitian ini berusa.ba membantu Perusahaan Rokok "X" dalam memenuhi kebutuhan akan informasi keuangan dengan menggunakan teknologi yang murah dan telah dikenal dengan baik oleh masyarakat yaitu dengan menerapkan Microsoft Excel untuk sistem akuntansi dalam menghasilkan laporan keuangan yang memadai bagi pihak manajemen. Program tersebut banya sebagai alat bantu bokan pengganti akuntan dalam mengerjakan tugas-tugasnya.
TINJAUAN PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS TRANSAKSI DALAM MATA UANG ASING SERTA PENYAJIANNYA DALAM LAPORAN KEUANGAN PT. X, JAKARTA
10 April 2017 2:22
ABSTRAK INI MEMBAHAS TENTANG :TINJAUAN PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS TRANSAKSI DALAM MATA UANG ASING SERTA PENYAJIANNYA DALAM LAPORAN KEUANGAN PT. X, JAKARTA
PENERAPAN AKUNTANSI TERHADAP PENDAPATAN DAN BIAYA SERTA PENYAJIANNYA DAlAM lAPORAN KEUANGAN STUDI KASUS PADA PT. ASURANSI X SURABAYA
10 April 2017 2:18
Dari paparan, penjelasan, dan uraian serta analisis yang telah dilakukan diatas, maka penulis dengan mendasarkan pada hasil studi kasusnya pada P'I'. Asuransi X mencoba untuk memberi simpulan bahwa : Benar adanya tentang keberadaan karakteristik yang tersendiri dari usaha jasa asuransi yang intinya menunjukkan bahwa adanya pertanggungjawaban yang cukup besar dari pihak penanggung mengakibatkan perlunya penyajian dan pengaturan khusus untuk akuntansi asuransi baik saat pencatatan maupun saat pelaporan.

Comments

Popular posts from this blog

90 Contoh judul skripsi sistem informasi

BHAYANGKARA, Adjie Dewo     APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PADA PEMETAAN ZONASI KERENTANAN BANJIR DI KECAMATAN BANJARAN KABUPATEN BANDUNG     Pendidikan Geografi MILALDI, Moghamad     PENGARUH DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK DAN KETERLIBATAN PENGGUNA DALAM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI     Akuntansi WIDURI, Novia     ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN DAERAH (SIKD) DALAM MENUNJANG GOOD GOVERNMENT GOVERNACE (GGG) : Survei Pada Pemerintah Provinsi Jawa Barat     Akuntansi HIDAYAT, Ardi     PENGARUH PENGGUNAAN TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI POLRI TERHADAP KUALITAS INFORMASI : Studi Persepsional Pada Anggota Kepolisian Resor Kota Tasikmalaya     Manajemen OKTAVIANI, Sintia     PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI SDM DAN KUALITAS INFORMASI SDM TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA : Studi Persepsional Pada Direk...

439 Contoh judul skripsi administrasi publik

PENGARUH PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN TERHADAP PENINGKATAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU SEKOLAH DASAR SE-KECAMATAN PASIRWANGI STUDI DESKRIPTIF KINERJA DI MASING-MASING BAGIAN DI LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT PENGARUH KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI DI PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM IMPLEMENTASI SISTEM PENJAMINAN MUTU PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI DI KABUPATEN BANDUNG : Studi Kasus di SMAN 1 Baleendah, SMAN 1 Margahayu dan SMAN 1 Ciparay PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS X SMK NEGERI 11 BANDUNG ANALISIS PENGELUARAN ORANG TUA UNTUK BIAYA SEKOLAH PESERTA DIDIK DI SEKOLAH DASAR: Studi Kasus di Sekolah Dasar Negeri Lengkong Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung PENGARUH PENERAPAN SISTEM ADMINISTRASI PERPAJAKAN MODERN TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN WAJIB PAJAK : Survei...